Awal dari Kelahiran Kidnapper bagian 1

Cerita ini berdasarkan kisah nyata yang kualami sendiri. Dibagian 1 ini menceritakan kisah kami saat kami mengikuti awal latihan sampai diklat 1 PARESMAPA.

Awal perjuangan kami adalah saat kami menjalani latihan pertama kali di PARESMAPA. Dan kami memulai cerita kami disini. Disalah satu ekskul yang telah kami pilih. Entah ini keajaiban atau takdir atau apalah namanya kami tidak tahu. Yang kami tahu adalah kami dipertemukan disini. Kami berasal dari berbagai SMP yang berbeda walau ada yang beberapa sama. Dan kami juga berasal dari kelas yang berbeda.

X-2 : Aditya Christian F, Bagas Abima A, Ficky Augusta I, Idi Hari P,
         Indah Sumarni, M. Jalalludin S. F, Rika Tantiana

X-3 : Enggar Nur S

X-4 : Fury Drian P, Jamaludin Rohman

X-5 : Rini Riana, Widyastika Anggi R

X-6 : Dariati, Dita Arisandi

X-7 : Septina Fajar B, Tegar Putra Adi N

X-8 : Swastika Imas K, Deni, Mia, Aiesa Q

X-9 : Bahrul Halimi, Saidatik

Awal-awal latihan kami saling berkenalan dengan teman sendiri. Ada yang sok yes, pendiam, bikin kisruh, rame sendiri, dan lain-lain. Setelah itu kami juga berkenalan dengan senior dan alumni. Latihan selanjutnya diisi dengan bagaimana cara membuat bivak, materi survival, dan latihan fisik. Dan saat mendekati acara diklat 1, kira-kira dua minggu sebelum diklat 1. Kami menjalani latihan fisik, supaya kami dapat mengikuti acara dengan mempunyai saku fisik yang bertambah. Dan saat latihan satu minggu sebelum acara diklat 1, kami diajari untuk melakukan salam kebesaran. Sebuah salam khusus yang hanya ada di PARESMAPA. Sebelum latihan selesai, kami diberikan daftar barang. Dan kamipun dibagi menjadi beberapa kelompok, yaitu :

A = BAGAS ABIMA A, DARIATI, IDI HARI P, WIDYASTIKA ANGGI R

B = BAHRUL HALIMI, ENGGAR NUR S, FURY DRIAN P, SEPTINA FAJAR B

C = SWASTIKA IMAS K, AIESA QONITA, ADITYA CHRISTIAN F, DENY,
       M. JALALUDDIN

D = TEGAR PUTRA ADI N, RIKA TANTIANA, FICKY AUGUSTA I,
       DITA ARISANDI, SAYDATIK

E = INDAH SUMARNI, MIA, RINI RIANA, JAMALUDIN ROHMAN

*masih belum fix

Dan datanglah acara diklat 1. Acara yang kami tunggu-tunggu. Kami semua berkumpul di sekolah kami tercinta "SMAN 1 PATI" disana kami disuruh untuk melengkapi administrasi. Setelah itu kami menuju ke lapangan belakang untuk melakukan pengecekan barang yang kami bawa. Apakah sudah sesuai dengan daftar barang atau belum. Banyak barang yang kami langgar dari daftar barang, baik itu jumlah barang yang tidak sesuai, membawa barang-barang yang tidak tertera di daftar, dan lain-lain. Setelah itu bagi yang beragama muslim melakukan sholat. Sebelum kami berangkat. Kami semua foto bersama dengan para panitia.

Foto Bareng di Sekolahan Panitia(kaos biru) dan Peserta(kaos putih)
berdiri dari kiri : Mas Valdo, Mas Nyok, Mbak Yeni, Adit, Deni, Ficky, Mas Iwan, Jalal, Enggar, Tegar, Idi, Jambrong,
Bagas, Mas Alip, Dariati, Rini, Fury, Mia, Dita, Mas Ervan, Mas Agung, Mbak Vivi, Mbak Meilinda.
jongkok dari kiri : Mas Zaenuri, Uyung, Tika, Aiesa, Siwi, Syaidatik, Bela, Kaka, Indah, Mas Amel.

Dan kamipun mulai perjalanan kami meninggalkan sekolahan kami yang tercinta dengan naik truk. Menuju ke tempat diklat kami yaitu di Gunungsari kecamatan Tlogowungu. Sampainya disana, kami mendapatkan tugas untuk sosped (melakukan pengenalan diri terhadap warga sekitar) dengan cara meminjam baju mereka. Setelah itu acaranya ishoma, bagi yang muslim melakukan ibadah sholat dan yang non melakukan penjagaan barang. Kami melakukan aktivitas istirahat, sholat, makan. Disini kami memulai untuk memasak dengan barang dan bahan yang telah kami bawa. Tugas pertama kami adalah membuat nasi. dalam tugas tersebut masih banyak yang gagal dikarenakan cara memasak yang salah. Nasinya masih belum matang atau setengah matang. Terpaksa kami harus memakan nasi yang belum matang tersebut. Untuk mengurangi rasa aneh nasi tersebut, ada sebagian dari kami yang mencoba mencampurkan bumbu penyedap supaya dapat menghabiskan nasi tersebut. Setelah selesai acara selanjutnya adalah penjelasan tentang medan yang akan kami tempuh. Disini kami diberi peta tentang jalur yang akan digunakan. Selanjutnya kami memulai perjalanan kami. Kami berhenti di pertigaan, lalu kami mulai acara jalan malam kami. Untuk laki-laki setiap pemberangkatan cuma satu orang. Dan untuk perempuan setiap pemberangkatan ada dua orang.

(Maaf nggak bisa nyebutin gara-gara lupa urutannya. Yang jelas pemberangkatan pertama itu aku sendiri)

Sepanjang perjalanan kami menemui pos-pos yang yang ada. Baik itu berisikan panitia, alumni atau panitia+alumni. Setelah sampai di pos terakhir disana berisikan alumni-alumni. Kebanyakan dari kami dibikin stress oleh alumni-alumni. Apalagi aku yang pemberangkatan pertama, pasti masih seger2 alumninya buat ngerjain. Setelah itu kamipun disuruh untuk membuat bivak untuk istirahat dan dilarang tidur sebelum semua dari kami sampai dan sudah membuat bivak.

Saat pagi hari kami memulai acara kami dengan bangun pagi dan sholat bagi yang menjalankannya. Setelah itu kami melakukan kegiatan senam pagi(senam unik). Setelah itu kami diberi waktu untuk istirahat sambil mendengarkan instruksi tentang acara selanjutnya yaitu survival. Disini kami disuruh untuk mempersiapkan alat2 yang harus digunakan untuk survival kami. Setelah itu kamipun menuju ke area survival. Kami melakukan kegiatan survival dengan berkelompok. Kelompok yang sama saat pembagian barang.

Ini saat proses survival

Kebanyakan dari makanan yang diambil masih mentah. Dan setelah pencarian makanan selesai, kami mengumpulkan makanan itu. Kamipun memakan makanan itu dengan seadanya. Ada yang dikasih penyedap supaya sedap makanannya. Kami juga berbagi dengan anggota kelompok lainnya. Setelah selesai kami gantian mendapatkan makanan spesial dari panitia yaitu "mie" ala paresmapa. Setelah itu kami kembali ke tempat kami tidur semalam. Sampai disana kami istirahat sambil sharing perkelompok dan menunggu acara   penyerahan tugas dari angkatan 19 ke angkatan 20. Dan kamipun memulai acara upacara tersebut.

Barisan Peserta

Barisan Panitia

Barisan Alumni

Penandatanganan oleh Pembina PARESMAPA

Penandatanganan berkas
sebelah kiri : perwakilan dari Angkatan 19 (Mas Junet)
sebelah kanan : Ketua Umum PARESMAPA Angkatan 20 (Mas Valdo)

Setelah semuanya selesai, kami kembali menuju ke tempat dimana kami pertama kali datang yaitu tempat saat kami masak nasi. Sesampainya disana, kami mengembalikan baju yang kami pinjam dari warga setempat dan tidak lupa mengucapkan terima kasih atas kemurahan hatinya. Tanpa basa-basi kamipun pulang menuju sma kami yang tercinta. Diperjalanan kami bercanda ria bersama dengan panitia dan alumni didalam truk sambil tidak lupa tetap menghargai mereka. Selain itu juga kami menikmati pemandangan yang jarang kami temui sebelumnya. Sesampainya di sma kamipun pulang ke rumah kami masing-masing. Sebelum itu kami saling salaman antara satu dengan yang lain. Ada yang dijemput pulangnya dan ada yang jalan kaki. 

Sekian ceritaku tentang acara diklatku. Kurang lebihnya aku minta maaf